OpenAI dikabarkan akan mengumumkan mesin pencarian berbasis kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) yang akan menjadi pesaing Google.
Menurut laporan dari Reuters pada Jumat (10/05/2024), pengumuman tersebut kemungkinan akan dilakukan sehari sebelum konferensi tahunan Google I/O, yang dijadwalkan pada Selasa, 14 Mei 2024. Tidak hanya OpenAI yang akan mengumumkan produk terkait AI, Google juga diharapkan akan mengungkapkan sejumlah inovasi terbaru mereka.
Mesin pencarian yang dikembangkan oleh OpenAI menjadi perpanjangan dari produk andalannya, yakni ChatGPT. ChatGPT telah terbukti mampu menarik informasi langsung dari berbagai situs dan menyajikannya dalam bentuk kutipan.
ChatGPT adalah chatbot yang menggunakan model AI terbaru dari OpenAI untuk memberikan respon yang menyerupai respon manusia terhadap teks.
Saat ini, ChatGPT telah mencapai keberhasilan yang signifikan sejak diluncurkan pada akhir 2022, dengan mencapai 100 juta pengguna aktif bulanan dalam waktu yang singkat. Peningkatan trafik situsnya yang mencolok pada Mei 2023 menunjukkan adanya minat yang terus meningkat dari pengguna.
Para ahli dan pengamat industri telah lama menyoroti ChatGPT sebagai alternatif yang potensial dalam mengumpulkan informasi secara daring atau online. Namun, mesin ini masih memiliki kekurangan dalam menyediakan informasi secara akurat dan real-time dari situs-situs tertentu.
Dilaporkan oleh Bloomberg, OpenAI yang didukung oleh Microsoft sedang fokus mengembangkan produk pencarian yang berpotensi menjadi pesaing utama bagi Google, perusahaan induk Alphabet. Selain OpenAI, ada juga startup pencarian berbasis AI lainnya seperti Perplexity yang juga menjanjikan kemampuan untuk menyajikan informasi secara real-time.
Dengan pengumuman yang segera dilakukan, industri teknologi dan pencarian online dapat menantikan terobosan baru yang akan dibawa oleh OpenAI dalam dunia pencarian berbasis kecerdasan buatan.
